Kamis, 29 Desember 2016

Selamat datang di Blog Artikel Perawatan Penyebab Penyakit, yang saat ini akan telah menemukan beberapa informasi tetang penyakit campak yang mungkin saja, ada dari anda yang menderita penyakit tersebut baik anak-anak maupun dewasa. Ini merupakan info yang penting yang harus anda pahami sesama berikut ini.!

Penyakit Campak


Penyakit campak salah satu jenis penyakit yang banyaknya terjadi pada kalangan anak anak. Penyakit campak akan menyebabkan penderitanya merasa tidak nyaman pada tenggorokan dan juga kulitnya akan ada ruam kulit, sehingga penyakit ini sangat jelas sekali. Penyakit campak terjadi pada anak-anak lebih sering karena imun tubuh anak yang masih belum kuat melawan berbagai macam serangan virus dari luar tubuh, sehingga anak dibawah lima tahun yang paling banyak menderita penyakit campak.

Penyakit campak sebenarnya hampir sama dengan penyakit infeksi pada umumnya yang tidak terlalu berbahaya namun menggangu, sehingga jika anak menderita campak akan lebih sering menangis. Terjadinya penyakit campak bisa karena tertular atau pun terinfeksi oleh virus secara langsung. Sebenarnya penyakit camapak bisa di cegah, karena ada vaksin penyakit campak yang dianjurkan dilakukan untuk anak-anak, sehingga tidak di infeksi oleh virus penyakit campak, tetapi ada yang belum melakukan vaksin, sehingga bisa terjadi penyakit campak begitu mudah.

Kemunculan gejala awal dari campak terjadi sekitar satu hingga dua minggu setelah tertular virus. Gejala ini akan menghilang kurang lebih dua minggu setelahnya. Berikut ini adalah gejala awal yang akan dialami oleh penderita campak.
  • Mata merah dan sensitif terhadap cahaya.
  • Gejala menyerupai pilek seperti sakit tenggorokan, batuk kering dan hidung beringus.
  • Lemas dan letih
  • Demam tinggi
  • Sakit dan nyeri
  • Tidak bersemangat dan kehilangan selera makan.
  • Diare atau / dan muntah muntah.
  • Bercak kecil berwarna putih keabu-abuan di mulut dan tenggorokan.

Ruam campak muncul paling lambat empat hari setelah gejala pertama dan bertahan sekitar tujuh hari. Awalnya akan muncul dari belakang telinga, kemudian menyebar ke kepala dan leher, hingga akhirnya ke seluruh tubuh. Awalnya, bercak berukuran kecil, tapi akan membesar dengan cepat sebelum akhirnya bercak-bercak itu menyatu.

Perawatan Campak

  • Ketika terkena gejala campak pada bayi, maka hal pertama yang perlu anda lakukan adalah pergi ke dokter anak. Dokter anak anak memeriksa dan mengetahui kondisi bayi anda, apakah terkena campak atau tidak. Jika dokter mengatakan bahwa bayi anda terkena campak, maka sebaiknya bayi banyak istirahat dan tinggal di rumah hingga sembuh.
  • Anda bisa membuat bayi menjadi sangat nyaman sehingga tidak terlalu rewel. Jika bayi menerima ASI maka berikan ASI secara teratur. Jika bayi minum susu formula maka berikan susu formula yang cukup. Juga agar kondisi tubuh bayi tidak menurun drastis.
  • Buat kondisi lingkungan tempat tinggal dan kamar bayi menjadi sangat nyaman. Cara ini bisa mencegah komplikasi batuk sehingga tubuh bayi tidak terlalu lemah. Sesuaikan apakah harus menggunakan AC atau udara alami dari luar rumah.
  • Jika bayi mengalami demam tinggi, maka mintalah resep obat penurun panas pada dokter yang merawat. Beberapa jenis obat yang sangat aman seperti acetaminophen khusus untuk bayi usia 6 bulan ke atas. Sementara untuk bayi dibawah 3 bulan maka obat harus didapatkan dari resep dokter.
  • Jika bayi anda terkena campak dan belum pernah mendapatkan imunisasi campak maka konsultasikan dengan dokter yang merawat bayi anda. Dokter biasanya akan memberikan obat untuk mempertahankan sistem kekebalan tubuh bayi.
  • Lakukan vaksin campak sesuai jadwal untuk mencegah penyakit campak.
 

Pencegahan Campak


Cara terbaik mencegah terkena campak adalah dengan menerima imunisasi sejak kecil. Terdapat dua pilihan untuk vaksinasi campak. Vaksin khusus campak saja diberikan pada umum 9 bulan, 2 tahun dan 6 tahun. Ini adalah jenis vaksin campak yang masuk dalam imunisasi wajib berdasarkan saran pemerintah. Sedangkan vaksinasi campak yang tergabung dalam vaksin MMR, diberikan pada umur 15 bulan dan sekali lagi di antara umur 5-6 tahun. Vaksinasi MMR adalah vaksin gabungan untuk campak, gondongan, dan campak jerman.

Makanan / minuman yang sehat bagi penderita penyakit campak anak/dewasa


  1. Buah yang mengandung vitamin C


    Buah buahan yang mengandung vitamin C dan dapat dikonsumsi oleh penyerita penyakit campak adalah lemon dan jeruk. Buah-buahan ini sangat cocok dikonsumsi saat seseorang terinfeksi pertama kali oleh virus. Tepatnya 3 hari setelah terinfeksi. Buah ini disinyalir dapat mengurangi rasa sakit akibat gejala penyakit camapk.
     
  2. Minum Susu


    Selain buah yang mengandung vitamin C, susu juga menjadi salah satu makanan sehat untuk penderita penyakit campak yang aman dikonsumsi. Susu juga disinyalir dapat mengurangi rasa sakit yang diderita oleh penderita di 3 hari pertama menderita penyakit ini.

  3. Konsumsi ini saat demam mulai terjadi


    Saat demam mulai terjadi atau suhu tubuh tidak normal, anda bisa mengonsumsi makanan seperti telur, puding, butter, roti, sedikit kentang dan ikan. Makanan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan kekuatan penderita juga sangat dibutuhkan di sini. Agar pasien tidak terlalu dehidrasi dan menderita karena penyakit campak.

  4. Air putih


    Meminum air putih juga harus dipastikan jumlahnya jika anda terkena campak. Setidaknya, minumlah air putih sebanyak 8 gelas per hari untuk menghindari dehidrasi dan membantu pemulihan tubuh dari penyakit ini. Selain meminum air, tentu saja anda disarankan untuk istirahat dengan kualitas yang baik agar cepat pulih.
     
  5. Air Kelapa


    Banyak orang yang percaya manfaat air kelapa sangat banyak untuk kesehatan, salah satunya adalah untuk penderita camapk. Air kepala menjadi salah satu minuman yang bisa dicoba untuk membantu menyembuhkan penyakit campak.
     
  6. Teh herbal


    Bagi penderita dewasa, meminum teh herbal juga bisa membantu pemulihan dan pengobatan penyakit campak. Teh herbal biasanya mengandung antioksidan dan ini sangat baik untuk tubuh, termasuk penderita campak.
     
  7. Makanan yang harus dihindari


    Tidak hanya makanan sehat anda juga harus mengetahui makanan yang harus dihindari oleh penderita campak. Adalah makanan yang digoreng, junk food, makanan pedas, makanan berminyak, makanan yang asin dan terlalu manis, makanan olahan, dan yang lainnya.

Hal yang dilarang penderita campak


  • Tidak Boleh Mandi


    Pantangan penyakit campak yaitu tidak boleh mandi. Hal ini tidak sepenuhnya benar, tapi juga tidak sepenuhnya salah. Umumnya gejala campak diawali dengan demam yang tinggi. Saat tubuh demam, memang sebaiknya bayi/ anak yang menderita campak tidak dimandikan dahulu. Namun apabila demamnya sudah turun, mandikan bayi/ anak anda dengan air hangat. Tidak mandi dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan tumbuhnya jamur pada tubuh.
     
  • Keramas


    Sama halnya dengan penjelasan pada poin pertama. Penderita campak boleh saja keramas. Dengan catatan demam yang dideritanya telah turun. Namun apabila demamnya masih tinggi, sebaiknya bayi/ anak maupun orang dewasa yang terserang campak menghindari keramas dahulu.
     
  • Keluar Rumah


    Banyak orang percaya bahwa orang dewasa yang terserang campak tidak boleh keluar rumah. Apabila mereka melanggar pantangan ini, penyakit campaknya semaki parah. Padahal faktanya, penyakit campak boleh keluar rumah. Maksud sebenarnya dari tidak keluar rumah bagi penderita penyakit campak adalah banyak beristirahat.
     
  • Tidak boleh kena angin


    Mitos yang berkembang pada masyarakat adalah penderita campak tidak boleh kena angin. Padahal sirkulasi udara yang baik dalam ruangan sangat penting. Bila ruangan tempat bayi, anak, maupun orang dewasa anginnya tidak lancar malah justru memperburuk kesehatan mereka.
Jika anda sedang mencari OBAT HERBAL kami punya sahabat / agen obat herbal yang mampu menyembuhkan penyakit yang saat ini anda atau keluarga anda alami, berikut kunjungi Artikel dibawah ini :

Terima kasih atas kunjungannya semoga bermanfaat bagi anda dan artikel ini semoga membantu.!

Posted : Perawatan Penyakit Campak Pada Anak

0 komentar:

Posting Komentar